Salah satu aspek penting dalam kehidupan adalah keuangan. Ini perlu kamu perhatikan agar hidup menjadi nyaman dan sejahtera. Adapun untuk mencapai stabilitas finansial di masa mendatang, penting mengatur keuangan saat ini dengan bijak.
Kebanyakan manusia cenderung memilih menghabiskan uangnya untuk berfoya-foya. Mereka cenderung belum menyadari dan memahami betapa pentingnya mengatur keuangan untuk masa depan.
Memastikan bahwa kualitas finansial kuat dan independen di masa mendatang merupakan niat yang baik. Tapi perlu diiringi usaha lebih untuk mewujudkan impian tersebut.
Niat saja tidak cukup! Anda pun harus mulai memperhatikan serta mengelola keuangan dengan tepat. Salah satunya adalah dengan menaruh dana di simpanan berjangka seperti deposito.
Namun sebelum Anda memutuskan untuk mendepositkan dana, sebaiknya perlu untuk mengetahui serta memahami lebih mendalam terkait informasi seputar deposito. Untuk itu, simak artikel ini lebih lanjut untuk menambah pengetahuan serta pemaham mengenai deposit.
Daftar isi:
Apa Itu Deposito?

Melansir laman bri.co.id pada Rabu 4 Juni 2025, Deposito BRI merupakan produk simpanan berjangka di BRI memungkinkan nasabah menyimpan uang dengan jangka waktu tertentu dan mendapatkan suku bunga lebih tinggi ketimbang harus menabung konvensional.
Selain itu, produk BRI satu ini juga termasuk dalam investasi yang aman karena diawasi langsung oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Tak jauh berbeda dengan deposito di bank lainnya, jika Anda melakukan penarikan dana di luar jangka Waktu yang disepakati maka akan ada penalt.
Umumnya, Pegawai BRI akan memberikan penjelasan secara lengkap terkait ketentuan deposito di muka, sebelum nasabah mengunci dana.
Oleh karena itu penting bagi Anda yang berminat untuk menyimpan dana deposito BRI untuk secara detail mencermati persyaratan berikut.
Syarat-Syarat Deposito BRI

Persyaratan membuka deposito di BRI sebenarnya cukup sederhana. Anda perlu menyiapkan rekening tabungan atau giro BRI dengan setoran awal minimal Rp 10 juta saat mendaftar via cabang.
Sementara jika Anda memilih menggunakan layanan internet banking dan Mobile Banking seperti aplikasi Brimo, setoran awal menjadi Rp5 juta.
Pastikan juga untuk membawa dokumen identitas diri seperti KTP/SIM/Paspor asli dan NPWP jika ada. Selain itu, SIUP, NPWP, Akte pendirian perusahaan juga wajib ditunjukkan jika Anda bergerak sebagai korporasi.
Keuntungan Deposito BRI
1. Keamanan Dana
Alasan kuat mengapa banyak nasabah yang menaruh dana di deposito BRI adalah faktor keamanan. Selain itu, total aset PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) tercatat sebesar Rp 2.098,23 triliun hingga kuartal I-2025. Aset tersebut tumbuh sebesar 5,49% secara tahunan.
Pada kuartal III 2024, aset BRI mencapai Rp 1.961,92 triliun, juga mengalami pertumbuhan 5,94% YoY.
Sehingga mana kala terjadi Krisi ekonomi yang tidak diinginkan setidaknya, pihak bank tidak lari dari tanggung jawabnya.
Di sisi lain, dana deposito nasabah BRI juga dijamin oleh LPS hingga Rp 2 miliar per nasabah.
2. Imbal Hasil Stabil
Return (imbal hasil) dari deposito BRI juga cukup stabil dalam beberapa tahun terakhir yakni berada pada variasi 2.90% hingga 3,50%.
Faktor ini juga dipengaruhi oleh jenis tenor yang dipilih oleh nasabah.
Jika Anda menyimpan dana sebesar Rp 5 juta dalam deposito BRI dengan bunga 3,5% per tahun, maka bunga yang Anda dapatkan adalah Rp 140. 000 per tahun.
3. Bunga & Pajak
Suku bunga deposito BRI sendiri juga cukup bervariasi tergantung pada tenor dan jumlah dana yang disetor.
Adapun bunga deposito dikenakan pajak penghasilang (PPh) dengan tarif 20 persen. Pajak ini bersifat final alias tidak bisa dikreditkan lagi.
Simulasi perhitungan
Guna membantu Anda dalam menakar keuntungan rill dari instrument investasi produk BRI ini, berikut kami sajikan simulasi perhitungan bunga deposito dengan modal Rp 5 juta.
Langkah Perhitungan:
Berikut ini langkah-langkah dalam mengkalkulasi estimasi return yang didapat dari menaruh dana lima juta di deposito BRI:
– Modal Awal: Rp 5.000.000
– Suku bunga tahunan: 3,50 persen
– Bunga kotor tahunan: Rp 5.000.000 x 3,50% = Rp 175.000
– Pajak bunga deposito (20 persen): 20% x Rp 175. 000 = Rp35. 000
– Maka bunga bersih yang diperoleh: Rp 175.000 – Rp 35.000 = Rp 140.000.
Meskipun angkanya terlihat kecil, nilai tersebut tergolong realistis dan aman, selama memenuhi batas maksimum penjamin dan suku bunga LPS yang berlaku.
Tips-Tips Deposito Menguntungkan
Meski berinvestasi dalam bentuk deposito terkesan mendapat keuntungan dan simple. Anda masih bisa memaksimalkan keuntungan lain lho!
Deposito merupakan instrumen investasi paling cocok bagi Anda yang menerapkan perencanaan keuangan dengan baik.
Selain itu, Anda juga berpeluang besar mengambil keuntungan maksimal dengan beberapa tips berikut:
1. Manfaatkan Promo
Sejumlah kini tengah menawarkan banyak promo dan bonus menarik bagi nasabah yang ingin membuka deposito dengan ketentuan tertentu.
Misalnya, minimal sekian juta atau jangka Waktu sekian bulan maka akan mendapat reward. Promo-promo seperti ini bisa berupa produk barang.
Dengan begitu, Anda tidak hanya mendapatkan return dari deposito BRI saja, namun bisa membawa keuntungan lain yang menarik.
2. Perpanjangan Otomatis
Tips selanjutnya agar deposito Anda makin cuan adalah dengan menggunakan sistem autodebet perpanjangan otomatis untuk menambah jumlah modal awal.
Hal ini tentu sangat menguntungkan untuk yang ingin berinvestasi tanpa khawatir dananya berkurang untuk kebutuhan lain.
Nasabah cukup setting sekali pada aplikasi Mobile Banking atau Internet Banking, maka setiap jatuh tempo modal deposito Anda akan bertambah dan bunga yang didapat juga otomatis naik.
3. Manfaatkan Deposito Berjangka
Deposito berjangka adalah simpanan dana dalam Waktu tertentu dengan tawaran suku bunga lebih menarik. Instrumen ini juga aman terutama jika ditempatkan di bank plat merah seperti BRI.
Dengan memanfaatkan deposito berjangka, Anda tidak perlu repot mengelola asset sendiri, karena semua sudah dikelola oleh bank dengan perjanjian sejumlah keuntungan sesuai bunga yang disepakati.
4. Diversifikasi Deposito
Memilih Waktu yang berbeda dalam mengambil simpanan deposito juga termasuk tips memaksimalkan investasi. Selain memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan, lebih, Anda juga bisa menarik dana dengan tenor paling pendek untuk kebutuhan mendesak.
Cara ini sangat membantu Anda dalam mengelola keuangan, menyiapkan kebutuhan finansial sekaligus merupakan strategi agar keuntungan maksimal.
Keuntungan Deposito BRI

1. Keamanan Terjamin
Salah satu alasan utama nasabah memilih deposito BRI adalah faktor keamanan. Selain merupakan bank milik negara, dana deposito Anda juga dijamin oleh LPS hingga Rp2 miliar per nasabah per bank.
2. Return Lebih Tinggi dari Tabungan Biasa
Dibandingkan dengan tabungan biasa yang hanya memberikan bunga 0,5–1% per tahun, bunga deposito BRI jauh lebih tinggi. Ini menjadikannya pilihan ideal untuk menyimpan dana jangka menengah hingga panjang.
3. Mudah dan Praktis
Pembukaan deposito BRI bisa dilakukan di kantor cabang maupun melalui aplikasi BRImo. Ini membuatnya lebih praktis, terutama bagi generasi muda yang mulai sadar pentingnya investasi.
4. Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan
Namun demikian, deposito memiliki kekurangan. Dana tidak bisa dicairkan sebelum jatuh tempo tanpa penalti, sehingga kurang fleksibel jika sewaktu-waktu Anda membutuhkan dana mendesak. Oleh karena itu, pastikan dana yang Anda tempatkan di deposito bukan untuk kebutuhan darurat.