Lagi nyari deposito dengan bunga paling menguntungkan?
Deponesia pasti udah bingung kan milih antara BRI yang udah terkenal atau Bank Jateng yang katanya bunganya lebih tinggi.
Nah, artikel ini bakal kasih Deponesia perbandingan lengkap bunga deposito BRI vs Bank Jateng berdasarkan data terbaru September 2025.
Keputusan investasi deposito emang gak bisa sembarangan, apalagi kalau dana yang mau ditempatkan lumayan besar.
Makanya, yuk kita bedah tuntas mana yang lebih cuan antara deposito BRI atau Bank Jateng!
Bunga Deposito BRI Terbaru September 2025
Bank Rakyat Indonesia masih jadi pilihan utama banyak nasabah karena reputasi dan jangkauan yang luas.
Per September 2025, BRI masih mempertahankan suku bunga deposito yang stabil meski Bank Indonesia sudah turunkan BI Rate jadi 5,00%.
Suku Bunga Deposito BRI per Tenor dan Nominal Dana
Berikut rincian bunga deposito BRI yang berlaku September 2025:
Untuk nominal di bawah Rp100 juta:
- 1 bulan: 3,35% per tahun
- 3 bulan: 3,50% per tahun
- 6 bulan: 3,00% per tahun
- 12 bulan: 3,00% per tahun
- 24-36 bulan: 3,00% per tahun
Untuk nominal Rp100 juta – Rp2 miliar:
- 1 bulan: 3,25% per tahun
- 3 bulan: 3,50% per tahun
- 6-36 bulan: 3,00% per tahun
Menariknya, BRI justru kasih bunga tertinggi di tenor 3 bulan, bukan di tenor panjang kayak bank lain pada umumnya.
Baca Juga: Berapa Bunga BRI vs Bank Jateng? Comparison Update
Syarat dan Ketentuan Deposito BRI yang Wajib Deponesia Tahu
Deposito BRI punya beberapa ketentuan yang perlu Deponesia pahami:
- Setoran minimal: Rp10 juta kalau buka di kantor cabang, Rp5 juta kalau lewat internet banking
- Setoran maksimal online: Rp100 juta
- Perpanjangan otomatis: Bisa pilih ARO (Automatic Roll Over)
- Pencairan sebelum jatuh tempo: Kena penalti sesuai ketentuan
- Bunga dibayar: Bulanan atau saat jatuh tempo
Yang bikin deposito BRI menarik adalah kemudahan akses lewat BRImo dan jangkauan ATM yang ada di mana-mana.
Bunga Deposito Bank Jateng Update September 2025
Nah, ini dia yang bikin banyak orang Jawa Tengah mulai lirik Bank Jateng.
Ternyata, bunga deposito mereka lebih kompetitif dibanding bank BUMN lainnya!
Deposito Bank Jateng vs BPR Jateng: Mana Bunga Lebih Tinggi?
Bank Jateng punya dua jenis institusi yang beda:
Bank Jateng (Bank Pembangunan Daerah)
- Bunga deposito: sekitar 4,25% per tahun (promo spesial)
- Setoran minimal: Rp5 juta
- Target nasabah: umum
BPR Jateng (Bank Perkreditan Rakyat)
- 1 bulan: 4,75% per tahun
- 3 bulan: 5,00% per tahun
- 6 bulan: 5,25% per tahun
- 12 bulan: 5,50% per tahun
Wow! BPR Jateng ternyata kasih bunga jauh lebih tinggi daripada bank umum manapun.
Minimum Setoran dan Tenor Deposito Bank Jateng
Keunggulan Bank Jateng ada di minimum setoran yang rendah:
- Bank Jateng: Mulai Rp5 juta
- BPR Jateng: Cuma Rp1 juta aja!
Tenor yang tersedia juga fleksibel dari 1 bulan sampai 24 bulan. Yang paling menarik, ada fitur “bebas penarikan tanpa denda” di beberapa produk khusus.
Baca Juga: Bank Jateng vs Jatim: Perbandingan Bunga Deposito 2025
Perbandingan Bunga Deposito BRI vs Bank Jateng: Mana Lebih Cuan?
Sekarang saatnya kita bandingin langsung. Siapa sangka ternyata Bank Jateng unggul telak soal bunga!
Simulasi Keuntungan Deposito BRI vs Bank Jateng 12 Bulan
Mari kita hitung pakai dana Rp100 juta, tenor 12 bulan:
Deposito BRI (3,00% per tahun):
- Bunga kotor: Rp3.000.000
- Pajak bunga (20%): Rp600.000
- Bunga bersih: Rp2.400.000
- Total dana: Rp102.400.000
Deposito Bank Jateng (4,25% per tahun):
- Bunga kotor: Rp4.250.000
- Pajak bunga (20%): Rp850.000
- Bunga bersih: Rp3.400.000
- Total dana: Rp103.400.000
Deposito BPR Jateng (5,50% per tahun):
- Bunga kotor: Rp5.500.000
- Pajak bunga (20%): Rp1.100.000
- Bunga bersih: Rp4.400.000
- Total dana: Rp104.400.000
Selisihnya lumayan besar! BPR Jateng bisa kasih keuntungan extra Rp2 juta dibanding BRI.
Deposito BRI atau Bank Jateng: Pilihan Terbaik untuk Deponesia
Pilih BRI kalau Deponesia:
- Butuh akses deposito dari mana saja (nasional)
- Sering traveling atau tinggal di luar Jateng
- Prioritas kemudahan digital banking
- Mau deposito dalam jumlah besar (di atas Rp100 juta)
Pilih Bank Jateng kalau Deponesia:
- Tinggal di Jawa Tengah dan sekitarnya
- Mau bunga deposito setinggi-tingginya
- Modal terbatas (bisa mulai dari Rp1 juta di BPR)
- Gak masalah sama jangkauan yang terbatas
Tips Memilih Deposito BRI vs Bank Jateng yang Tepat
Sebelum Deponesia putuskan, perhatikan beberapa hal ini:
- Cek penjaminan LPS: Kedua bank udah dijamin LPS sampai Rp2 miliar per nasabah
- Pertimbangkan akses: Kalau sering ke luar Jateng, BRI lebih praktis
- Hitung selisih bunga: Untuk dana besar, selisih 1-2% itu signifikan banget
- Perhatikan biaya admin: Beberapa produk ada biaya maintenance
- Pilih tenor sesuai kebutuhan: Jangan terjebak bunga tinggi kalau butuh dana fleksibel
Kalau Deponesia nasabah lokal Jawa Tengah yang mau maksimalin return, Bank Jateng (terutama BPR Jateng) jelas menang telak.
Tapi kalau butuh fleksibilitas dan akses nasional, BRI masih jadi pilihan solid.
Yang penting, pastikan dana yang ditempatkan sesuai dengan perencanaan keuangan Deponesia.
Deposito memang aman, tapi jangan sampai semua uang “dikunci” kalau ternyata butuh dana darurat.
Sudah siap pilih yang mana?
Yuk langsung survey ke kantor cabang terdekat atau cek aplikasi masing-masing bank untuk info terbaru!
Daftar Sumber Referensi:
- https://www.cnbcindonesia.com/research/20250911074121-128-665986/daftar-terbaru-bunga-deposito-bri-mandiri-bni-per-11-september-2025
- https://www.cnbcindonesia.com/research/20250107093906-128-601252/daftar-terbaru-bunga-deposito-bri-mandiri-bca-bni-januari-2025
- https://www.bprjateng.co.id/menus/deposito/
- https://www.bankjateng.co.id/personal/produk-layanan/simpanan/deposito
- https://www.bankjateng.co.id/depositoritel2025
- https://mediaindonesia.com/ekonomi/802894/bunga-deposito-bri-bca-bni-dan-mandiri-terbaru-2025-mana-yang-paling-cuan
- https://finansial.bisnis.com/read/20250105/90/1828924/suku-bunga-deposito-bca-bri-mandiri-dan-bni-terbaru-2025-cek-berapa-tertinggi
Seorang Mahasiswa S2 Magister Manajemen dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Tertarik pada investasi seperti saham, deposito dan Instrumen lainnya.
