Deposito.co.id
  • Keuangan
  • Investasi
  • Deposito
  • Layanan
  • Perbankan
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak
Deposito.co.id
  • Keuangan
  • Investasi
  • Deposito
  • Layanan
  • Perbankan
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak
Deposito.co.id
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak

Beranda » Keuangan » 10 Cara Mengelola Keuangan Rumah Tangga yang Hemat dan Terencana

10 Cara Mengelola Keuangan Rumah Tangga yang Hemat dan Terencana

Miftahul Huda by Miftahul Huda
23/06/2025
in Keuangan
Reading Time: 3 mins read
A A
Mengelola keuangan usaha, wajib rutin mengecek stock barang.

Mengelola keuangan usaha, wajib rutin mengecek stock barang.

Share on FacebookShare on Twitter

Siapa sih yang nggak pengin hidup rumah tangga tetap adem, tenteram, dan bebas drama keuangan? Tapi faktanya, nggak sedikit pasangan yang masih suka cekcok cuma gara-gara masalah duit. Padahal, kalau keuangan rumah tangga dikelola dengan rapi dan terencana, semua bisa lebih ringan dan harmonis, lho!

Nah, buat kamu yang pengin keuangan keluarga tetap stabil meski kebutuhan terus bertambah, yuk simak 10 cara mengelola keuangan rumah tangga yang hemat dan penuh strategi.

Daftar isi:

  • 1. Alokasikan Pendapatan
  • 2. Rajin Catat Pengeluaran
  • 3. Bedakan Kebutuhan dan Keinginan
  • 4. Buat Skala Prioritas
  • 5. Stop Kebiasaan Boros
  • 6. Sisihkan Tabungan di Awal
  • 7. Siapkan Dana Darurat
  • 8. Utang Boleh, Tapi Harus Bijak
  • 9. Evaluasi Keuangan Secara Berkala
  • 10. Mulai Investasi

1. Alokasikan Pendapatan

Alokasi keuangan rumah tangga
Alokasi keuangan rumah tangga

Bayangin kamu punya satu loyang kue besar, nah itulah pendapatan bulanan keluarga kamu. Supaya semua anggota keluarga bisa “merasakan manfaatnya”, kamu perlu potong-potong kue itu secara adil.

Caranya? Gunakan prinsip 50:30:20.

  • 50% untuk kebutuhan pokok (makan, listrik, transportasi)
  • 30% untuk gaya hidup (nongkrong, hiburan, langganan Netflix)
  • 20% untuk tabungan dan investasi

Ingat, ini bukan patokan baku. Yang penting, kamu dan pasangan membuka semua pemasukan (gaji, bonus, side hustle), lalu atur pembagian sesuai kebutuhan keluarga.

2. Rajin Catat Pengeluaran

Kadang kita heran kenapa gaji cepat habis padahal baru pertengahan bulan. Jawabannya seringkali satu, nggak sadar sudah belanja ini-itu. Makanya, catatan pengeluaran itu kayak GPS buat keuanganmu, tanpa itu, kamu bisa  masuk jurang konsumtif.

Gunakan aplikasi pencatat keuangan atau catatan simpel di HP. Tulis semua: mulai dari belanja bulanan, biaya sekolah anak, sampai kopi kekinian. Kalau konsisten, kamu akan sadar mana pengeluaran yang bisa dipangkas dan mana yang benar-benar dibutuhkan.

Baca Juga:  7 Cara Mengatur Strategi Keuangan untuk Bisnis Pemula

3. Bedakan Kebutuhan dan Keinginan

Siapa yang nggak suka diskon? Tapi ingat, “diskon besar” bukan berarti kamu wajib beli. Penting banget untuk membedakan antara kebutuhan dan keinginan.

Contoh:

  • Kebutuhan: Bayar listrik, uang sekolah, belanja dapur
  • Keinginan: Ganti handphone karena ada seri baru, beli sepatu karena lucu

Melansir laman Bank Mega Syariah, salah satu kunci sukses mengelola uang rumah tangga adalah kesadaran penuh soal mana yang penting, mana yang bisa ditunda.

4. Buat Skala Prioritas

Kamu nggak bisa kejar semua keinginan dalam satu waktu. Maka dari itu, susun skala prioritas bulanan. Penuhi dulu kebutuhan primer (makan, tempat tinggal, kesehatan), baru pikirkan sekunder dan tersier.

Bikin daftar, tempel di kulkas atau tulis di whiteboard rumah. Hal ini membantu kamu dan pasangan tetap fokus ke hal-hal penting, bukan cuma ikutan tren.

5. Stop Kebiasaan Boros

Coba deh hitung, berapa banyak kamu keluarin buat jajan online tiap minggu? Atau langganan aplikasi yang jarang dipakai?

Ini yang disebut kebocoran kecil tapi konsisten. Tanpa sadar, bisa nguras keuangan rumah tangga. Sebelum klik “checkout”, tanya dulu pada diri sendiri, apakah barang ini benar-benar penting ke depannya?

Sahabat Pegadaian menyarankan, evaluasi gaya hidup setiap bulan bisa jadi solusi jitu untuk mengurangi kebiasaan belanja nggak penting.

6. Sisihkan Tabungan di Awal

Kalau kamu nunggu sisa uang buat menabung, ya siap-siap kecewa karena biasanya, nggak ada sisa. Makanya, sisihkan tabungan begitu gajian turun. Minimal 10%, idealnya 20%.

Pakai rekening khusus yang beda dari rekening harian. Biar nggak tergoda. Dan ingat, tabungan bukan dana liburan, tapi dana perlindungan kalau suatu saat kondisi keuanganmu goyang.

Baca Juga:  Strategi Perencanaan Keuangan Keluarga, Dilengkapi Contohnya

7. Siapkan Dana Darurat

Kehilangan pekerjaan, motor mogok, atau anggota keluarga jatuh sakit adalah contoh kondisi tak terduga. Makanya, punya dana darurat itu wajib. Idealnya, 3 sampai 6 bulan dari total pengeluaran rutin rumah tangga.

Simpan di tempat yang mudah diakses, tapi jangan sembarangan diutak-atik. Di sinilah kamu butuh komitmen finansial sama kuatnya dengan komitmen menikah.

8. Utang Boleh, Tapi Harus Bijak

Nggak semua utang itu buruk. Tapi jangan sampai kamu utang buat hal konsumtif seperti gadget terbaru atau furniture yang bisa ditunda.

Utang produktif seperti KPR atau biaya pendidikan? Oke. Tapi tetap batasi rasio cicilan maksimal 30% dari total penghasilan keluarga. Dan yang paling penting bayar tepat waktu, biar skor BI Checking kamu tetap bersih.

9. Evaluasi Keuangan Secara Berkala

Melansir Bank Mega Syariah, keluarga yang rutin melakukan evaluasi keuangan akan lebih siap menghadapi perubahan kondisi ekonomi. Misalnya, saat pengeluaran tiba-tiba naik, atau ketika salah satu pasangan harus cuti kerja.

Lakukan evaluasi setiap akhir bulan, cek laporan pengeluaran, revisi target tabungan, dan bicarakan rencana keuangan bulan depan.

10. Mulai Investasi

Kalau kamu hanya menabung tanpa investasi, nilai uangmu bisa turun pelan-pelan karena inflasi. Makanya, mulailah investasi yang sesuai kemampuan dan profil risiko kamu.

Kalau masih pemula, kamu bisa coba investasi emas, seperti Tabungan Emas Pegadaian. Dengan Rp10 ribu aja, kamu udah bisa punya emas yang nilainya relatif stabil dan tahan krisis.

Mengatur keuangan rumah tangga bukan soal pelit atau hemat mati-matian. Ini soal membuat uangmu bekerja lebih cerdas, bukan lebih keras. Dengan manajemen yang tepat, kamu nggak cuma jago bayar tagihan, tapi juga siap menghadapi masa depan entah itu sekolah anak, beli rumah, atau sekadar liburan bareng keluarga.

Baca Juga:  Cara Cepat Kaya dalam 1 Malam, Apakah Mungkin?

Jadi, mulai hari ini, yuk bangun kebiasaan finansial yang sehat bareng pasangan. Karena rumah tangga yang bahagia itu dimulai dari keuangan yang terencana!

Previous Post

7 Cara Mengatur Strategi Keuangan untuk Bisnis Pemula

Next Post

Perbedaan Deposito dan Giro: Bunga, Fungsi & Cara Kerja

Artikel Terkait

cara mengelola keuangan usaha pribadi
Keuangan

4 Cara Mengelola Keuangan Usaha Pribadi, Beserta Tips Sukses

25/06/2025
Ciri-ciri kebijakan pengelolaan keuangan yang baik
Keuangan

5 Ciri-Ciri Kebijakan Pengelolaan Keuangan yang Baik

25/06/2025
Cara mengatur uang belanja Rp1 juta.
Keuangan

Suami Cuma Kasih Uang Belanja 1 Juta? Begini Cara Kelolanya Biar Hemat

24/06/2025
Pengertian Keuangan daerah
Keuangan

Apa Itu Keuangan Daerah? Ini Penjelasan Lengkap Beserta Dasar Hukumnya

24/06/2025
Next Post
Deposito vs Giro

Perbedaan Deposito dan Giro: Bunga, Fungsi & Cara Kerja

mandiri syariah atau bsi

Bagi Hasil Deposito Mandiri Syariah 2025: Nisbah & Simulasi

Please login to join discussion

Trending🔥

  • Jenis-jenis deposito

    Pengertian Deposito untuk Pemula: Definisi, Jenis-Jenis dan Cara Kerjanya

    600 shares
    Share 240 Tweet 150
  • Cuan Banget! Segini Bunga Deposito 1 Bulan di BCA

    560 shares
    Share 224 Tweet 140
  • Bunga Deposito Tertinggi 2025 Bank Apa? Ini Daftar Resminya per Juni

    553 shares
    Share 221 Tweet 138
  • Apa Itu Deposito – Pengertian dan Keuntungan untuk Pemula

    827 shares
    Share 331 Tweet 207
  • 24 Ide Bisnis 2025 Paling Menjanjikan, Modal Kecil tapi Cuan Besar

    543 shares
    Share 217 Tweet 136
Loading...
CurrencyRate.Today
Check: 25 Jun 2025 14:05 UTC
Latest change: 25 Jun 2025 14:00 UTC
API: CurrencyRate
Disclaimers. This plugin or website cannot guarantee the accuracy of the exchange rates displayed. You should confirm current rates before making any transactions that could be affected by changes in the exchange rates.
⚡You can install this WP plugin on your website from the WordPress official website: Exchange Rates🚀
CurrencyPriceChanges
CNY 
CNY
Rp2.275up+0,26%
EUR 
EUR
Rp18.943up+0,28%
SGD 
SGD
Rp12.741up+0,23%
USD 
USD
Rp16.328up+0,34%
CurrencyRate.Today
Check: 25 Jun 2025 14:05 UTC
Latest change: 25 Jun 2025 14:00 UTC
API: CurrencyRate
Disclaimers. This plugin or website cannot guarantee the accuracy of the exchange rates displayed. You should confirm current rates before making any transactions that could be affected by changes in the exchange rates.
⚡You can install this WP plugin on your website from the WordPress official website: Exchange Rates🚀
  • Careers
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Copyright Deposito.co.id © 2025. AWBS Network.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak
  • Keuangan
  • Investasi
  • Deposito
  • Layanan
  • Perbankan

© 2025 Deposito.co.id. AWBS Network