Ada banyak layanan perbankan yang bisa nasabah rasakan. Layanan tersebut bisa dalam bentuk produk perbankan maupun jasa yang ada di dalamnya. Bank telah menjadi tempat menyimpan uang yang terpercaya dengan layanan unggulan guna meningkatkan manfaat bagi nasabah.
Menurut UU Perbankan (Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998), pengertian bank secara umum adalah badan usaha yang bertugas menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya.
Meski begitu, layanan perbankan tidak terbatas pada simpanan tabungan atau kredit pinjaman saja. Pada kesempatan ini, deposito.co.id akan menjelaskan setiap jenis layanan perbankan secara lebih lengkap.
Layanan Perbankan di Indonesia [Lengkap]
Layanan perbankan apa saja? Ada banyak sekali, berikut merupakan daftar produk dan layanan bank, mencangkup bank umum maupun Bank Perekonomian Rakyat (BPR).
1. Simpanan Tabungan, Layanan Perbankan Paling Umum
Simpanan tabungan merupakan jenis layanan bank yang paling umum. Ini merupakan layanan yang bisa nasabah manfaatkan untuk menyimpan dana/uang dengan aman dan fleksibel.
Aman karena bank melindungi dan menjamin simpanan nasabah. Menyimpan uang di bank juga dianggap lebih masuk akal daripada menyimpan tunai di bawah kasur atau bawah pakaian di lemari.
Selain itu, simpanan tabungan di bank juga fleksibel, nasabah dapat melakukan setor tunai dan tarik tunai dalam pengelolaan dana tabungan. Kedua proses tersebut bisa dilakukan di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).
Hal yang perlu nasabah perhatikan adalah setiap bank memiliki banyak jenis simpanan tabungan. Setiap jenis tersebut mempunyai limit transaksi, maksimal saldo, pemberian bunga tahunan, potongan biaya administrasi, dan lain sebagainya.
Kiranya untuk jenis produk dan layanan perbankan yang satu ini sudah cukup jelas, ya. Sebab, nyaris semua orang pasti memiliki simpanan di bank, buku tabungan, dan kartu ATM debit. Meski tidak semuanya memiliki saldo di dalamnya.
2. Simpanan Deposito Berjangka, Salah Satu Instrumen Investasi Paling Aman
Deposito berjangka merupakan salah satu instrumen investasi yang paling aman, cocok untuk menyimpan dana sekaligus mendapat keuntungan finansial yang pasti dalam jangka waktu tertentu.
Hampir sama dengan simpanan tabungan, hanya saja simpanan deposito tidak bisa dicairkan/ditarik oleh nasabah kapan saja. Anda dapat memahami pengertian produk layanan ini dalam artikel apa itu deposito.
Faktanya, keuntungan deposito bersumber dari bunga yang diberikan. Dan ternyata, bunga deposito dari BPR cenderung lebih tinggi daripada bank umum, sebab nasabah bisa memperoleh bunga hingga 5,75% atau lebih dalam jangka per tahun.
3. Kredit/Pinjaman di Bank yang Begitu Banyak Jenisnya
Kredit adalah pinjaman, diberikan oleh bank kepada nasabah debitur setelah memenuhi persyaratan tertentu. Biasanya, untuk mengajukan kredit di bank membutuhkan agunan (jaminan), namun ada beberapa produk kredit perbankan tanpa agunan.
Contoh kredit yang cukup populer antara lain:
a. Kredit Rumah
Kredit rumah bank biasa disebut sebagai Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Sederhananya, bank memberikan pinjaman kepada debitur untuk membeli rumah. Jadi, urusan debitur bukan ke pihak pemberi KPR lagi, melainkan ke bank dalam bentuk cicilan dalam jangka waktu yang sudah ditentukan.
Beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam mengajukan KPR ke bank, antara lain:
- Suku bunga kredit/pinjaman.
- Jangka waktu pinjaman, biasanya untuk rumah tempat tinggal maksimal 30 tahun, sedangkan untuk properti seperti apartemen/ruko maksimal 15 tahun.
- Uang muka pengajuan kredit, ada banyak yang memberikan uang muka 0%, ada juga yang mengharuskan membayar uang muka hingga 30%.
- Sistem pembayaran cicilan, ada yang mendukung joint income, ada juga yang tidak.
- Bank sudah bekerja sama dengan developer atau broker KPR di Indonesia.
Ini bukan solusi terbaik untuk memiliki rumah, namun juga bukan yang terburuk. Jika Anda memiliki pendapatan yang stabil, mungkin tidak akan menjadi masalah ke depannya.
Namun, kalau penghasilan Anda masih belum stabil, sedangkan bunga KPR tinggi dan jangka waktu panjang 30 tahun. Kombinasi ini seiring berjalannya waktu dapat mencekik leher yang mengakibatkan sulit bernapas.
b. Kredit Kendaraan
Kredit kendaraaan adalah pinjaman yang diberikan oleh bank untuk pengadaan kendaraan bermotor, baik baru maupun bekas, untuk tujuan konsumtif. Sangat sederhana, Anda ingin memiliki motor sport terbaru biar keren, bank bisa membantu merealisasikannya.
Sistemnya hampir sama dengan KPR, Anda sebagai debitur tidak berurusan dengan dealer pemilik showroom. Melainkan langsung mencicil ke bank yang sudah menalangi dana pembelian motor Anda.
Di sisi lain, sebenarnya sudah banyak dealer yang memiliki sistem pembayaran kredit. Namun, memilih menggunakan kredit kendaraan yang dikeluarkan oleh bank dianggap lebih efektif dan efisien. Alasannya jelas, bunga yang lebih rendah daripada kredit langsung dari dealer.
c. Kredit Tunai
Kredit tunai adalah jenis pinjaman yang paling umum, debitur mengajukan pinjaman, lalu menerima dana tunai ke dalam rekening. Secara umum pengajuan kredit tunai membutuhkan agunan atau jaminan, namun ada juga bank yang tidak perlu jaminan.
Ketiga jenis kredit di atas merupakan contoh yang cukup sempit. Mengapa? Sebab membahas tentang produk dan layanan perbankan ini, setiap bank memiliki jenis produk yang berbeda-beda dan begitu spesifik.
Contoh lainnya ada kredit khusus untuk usaha, kredit khusus untuk karyawan, kredit khusus untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS), bahkan kredit khusus untuk haji.
Anda bisa mengecek jenis kredit pinjaman pada masing-masing bank. Pastikan sesuai dengan kebutuhan, dengan bunga yang tidak terlalu membebani. Atau kalau Anda anti riba, sebaiknya menabung untuk membeli semuanya secara cash.
4. Layanan Perbankan Digital yang Menawarkan Fleksibilitas dalam Pemanfaatan Teknologi
Layanan digital merupakan pemanfaatan teknologi informasi untuk memberikan efisiensi dan fleksibilitas dalam transaksi nasabah. Contoh sederhana, nasabah tidak perlu datang ke ATM dan antre mengular hanya untuk mengecek saldo tabungan.
Secara umum, berikut beberapa layanan perbankan digital yang paling banyak nasabah manfaatkan.
a. Mobile Banking
Mobile banking adalah layanan digital bank menggunakan aplikasi seluler (mobile) agar nasabah bisa melakukan aktivitas perbankan tanpa terikat tempat dan waktu. Di dalamnya, nasabah bisa mengecek saldo tabungan realtime, transfer uang, pembayaran, hingga memantau portofolio seperti deposito.
b. Internet Banking
Internet banking merupakan layanan yang sama dengan mobile banking, hanya saja tidak menggunakan aplikasi, melainkan langsung mengakses akun bank melalui peramban (browser). Layanan satu ini cocok untuk perubahaan/individu yang lebih sering menggunakan komputer/laptop alih-alih smartphone.
c. SMS Banking
Sedangkan SMS banking, juga merupakan layanan yang memungkinkan nasabah melakukan aktivitas perbankan. Bukan lewat aplikasi, bukan pula lewat peramban, melainkan lewat SMS. Apakah SMS banking bisa transfer? Bisa, tidak hanya transfer uang, tetapi juga cek mutasi, laporan transaksi, dan lain sebagainya.
5. Kartu Kredit dan Kartu Debit, Produk Perbankan dalam Bentuk Kartu Fisik
Meski di zaman modern seperti sekarang sudah bisa bikin rekening tabungan online tanpa kartu fisik. Namun, keberadaan kartu fisik, seperti kartu kredit dan kartu debit tidak bisa diabaikan.
- Kartu debit adalah kartu fisik untuk melakukan transaksi perbankan melalui ATM.
- Kartu kredit adalah kartu fisik untuk menggantikan transaksi tunai menggunakan limit pinjaman tertentu.
Perbedaan kartu debit dan kredit bahwa kartu debit untuk nasabah yang memiliki simpanan tabungan atau simpanan giro. Sedangkan kartu kredit untuk debitur yang sudah mengajukan pinjaman/kredit dan diterima.
6. Transfer Uang Juga Termasuk Layanan Perbankan yang Banyak Digunakan
Transfer uang berarti nasabah memindahkan dana dari satu rekening ke rekening lainnya. Limit maksimal transfer uang uang tergantung pada jenis rekening, bank tujuan, dan metode yang digunakan. Setiap transaksi, biaya transfer bisa gratis atau biaya tertentu sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Di Indonesia, setidaknya ada 4 (empat) jenis sistem layanan transfer uang bank, antara lain:
- Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI);
- Real Time Gross Settlement (RTGS);
- Real Time Online (RTO); dan
- BI-Fast.
Transfer uang dapat mengalami kendala seperti pending, sehingga dana tidak langsung masuk ke rekening penerima secara langsung. Kondisi pending lebih sering terjadi saat bank offline, yaitu ketika maintenance harian.
7. Rekening Giro Penarikan dengan Cek yang Keren
Pernah melihat cek yang diberikan kepada orang lain atau mitra bisnis? Nah, untuk memiliki cek tersebut perlu membuka rekening tabungan giro. Cek dalam perbankan disebut sebagai bilyet giro.
Siapa yang bisa membuka rekening tabungan giro dan memiliki cek sebagai alat pembayaran? Pihak yang bisa mendapatkan manfaat layanan perbankan ini antara lain; perorangan, lembaga instansi, PT/perusahaan, badan hukum, partai politik, badan asing, hingga CV dan firma.
8. Layanan Perbankan Setor Tunai
Layanan ini memungkinkan nasabah menabung dengan mudah karena bisa dilakukan di ATM bersama dengan nominal minimal mulai Rp 50.000. Berapa lembar maksimal setor tunai di ATM? Untuk maksimal setoran tergantung pada jenis kartu dan bank, namun rata-rata maksimal antara 50 – 200 lembar.
Contohnya maksimal 100 lembar untuk pecahan uang Rp 50.000 dan Rp 100.000, sehingga nasabah bisa melakukan setoran 5 juta (pecahan Rp 50.000) atau 10 juta (pecahan Rp 100.000).
Sedangkan setor tunai di teller, minimal adalah 10 juta dan maksimal tidak ada batasan. Anda bisa menabung dalam jumlah yang sangat banyak, asalkan dananya ada.
Saat mau setoran 10 juta ke bawah, Anda akan diarahkan untuk melakukannya di ATM saja. Selain lebih cepat dan mudah, Anda tidak perlu antre seperti melakukan setoran di teller.
Berdasarkan penjelasan di atas, layanan setor tunai dapat berarti memindahkan uang cash ke dalam tabungan melalui prosedur setoran. Prosedur setoran yang dimaksud dapat berupa mesin ATM atau lewat teller bank.
9. Produk Perbankan Virtual Account untuk Pembayaran dan Pembelian
Virtual account bank adalah nomor identifikasi unik yang dikeluarkan oleh bank agar nasabah bisa melakukan pembayaran dan pembelian dengan mudah. Kelebihan yang paling terasa yaitu fleksibel waktu dan tempat, tidak perlu konfirmasi manual, transaksi sukses otomatis, dan terhindar dari salah transfer.
Virtual account bank bisa digunakan berapa kali? Virtual account bisa nasabah gunakan antara satu kali sampai berkali-kali, tergantung pada jenisnya, seperti:
- Virtual account single use, hanya bisa nasabah pakai 1x transaksi pembelian atau pembayaran dalam jangka waktu terbatas. Setelah transaksi sukses, nasabah tidak lagi bisa menggunakan nomor virtual account tersebut untuk transaksi selanjutnya, nomor digenerate secara acak dan unik.
- Virtual account multiple use, nasabah bisa menggunakannya berkali-kali selama nomor masih aktif. Contoh penggunaan jenis virtual account ini yang paling jelas yaitu marketplace. Saat Anda mau belanja dan menggunakan metode pembayaran virtual account, pasti nomornya sama (kebanyakan adalah nomor telepon pengguna).
Layanan perbankan ini secara tidak langsung memberikan manfaat dalam kecepatan pembayaran dan akurasinya. Memungkinkan nasabah terhindar dari salah kirim atau salah bayar, sebagaimana pada metode manual seperti transfer uang.
10. Produk dan Layanan dengan Prinsip Syariah
Terakhir namun bukan akhir, merupakan produk dan layanan perbankan yang menggunakan prinsip syariah sesuai ketentuan syariat Islam. Nyaris semua jenis layanan terdapat pilihan menggunakan prinsip ekonomi umum atau prinsip syariah yang bisa dipilih nasabah dengan bebas.
Contoh produk dan layanan ini termasuk:
- Simpanan tabungan syariah;
- Deposito syariah;
- Kredit/pinjaman syariah; dan sebagainya.
Produk bank yang tidak ada riba, prinsipnya sesuai dengan akad dalam perjanjian. Misalnya dalam deposito syariah menggunakan akad mudharabah, yaitu kerja sama serta bagi hasil antara pemilik modal (shahibul maal) dan pengelola (mudharib).
Prinsip syariah cocok untuk Muslim yang ingin menghindari sistem ekonomi umum, seperti riba, gharar, dan maisir guna menjunjung tinggi keadilan, keseimbangan, serta kemaslahatan umat.
Nah, demikian itulah apa saja produk dan layanan perbankan di Indonesia. Berdasarkan daftar di atas, mana yang sudah Anda gunakan? Seiring berjalannya waktu, bukan tidak mungkin daftar di atas akan mengalami perkembangan dan perubahan. Kami akan update artikel ini jika ada informasi terbaru terkait perubahan tersebut. Semoga membantu, ya!