Rupiah yang tertekan ke level Rp16.700 per dolar AS di Oktober 2025 membuat investor mulai melirik alternatif penyimpanan dana yang lebih stabil.
Deposito valas multi currency muncul sebagai solusi cerdas untuk melindungi aset dari volatilitas nilai tukar rupiah yang tidak menentu.
Pembukaan deposito dapat berupa valuta asing dengan pilihan hingga 7 mata uang, memberikan fleksibilitas diversifikasi yang tidak dimiliki deposito rupiah konvensional.
Apa Itu Deposito Valas Multi Currency?
Deposito valas adalah produk simpanan berjangka yang menggunakan mata uang asing sebagai denominasi penyimpanan.
Berbeda dengan deposito rupiah, nilai simpanan Deponesia tidak terpengaruh oleh devaluasi rupiah terhadap mata uang global.
Dana tetap tersimpan dalam bentuk mata uang asing hingga jatuh tempo, memberikan perlindungan natural terhadap inflasi domestik yang saat ini masih tinggi.
Deposito rupiah menggunakan suku bunga yang mengikuti kebijakan BI Rate, saat ini berkisar 3-4,5% per tahun.
Sementara deposito valas menawarkan bunga yang mengacu pada suku bunga global, seperti Federal Reserve untuk USD atau ECB untuk EUR.
7 Mata Uang Asing yang Tersedia untuk Deposito Valas
Bank Jatim menjadi salah satu bank yang menawarkan deposito lengkap dengan 7 mata uang: USD, SGD, EUR, JPY, HKD, AUD, dan CNY.
USD (Dolar Amerika Serikat) menjadi pilihan paling populer dengan pangsa 70% dari total deposito valas di Indonesia.
Bank Himbara seperti Mandiri, BNI, dan BRI kompak menaikkan bunga deposito USD menjadi 4% per tahun sejak September 2025.
SGD (Dolar Singapura) cocok untuk Deponesia yang sering bertransaksi dengan negara tetangga, dengan minimal penempatan mulai SGD 1.000.
EUR (Euro) memberikan eksposur ke ekonomi zona Eropa yang solid dengan minimal penempatan mulai EUR 2.500 di Bank Mandiri dan HSBC.
JPY (Yen Jepang) dikenal sebagai safe haven currency saat terjadi gejolak ekonomi global, dengan pertumbuhan tabungan valas JPY di BNI mencapai 15% year-to-date hingga Maret 2025.
HKD (Dolar Hong Kong) menempel pada USD dengan rasio tetap memberikan stabilitas bagi investor konservatif.
AUD (Dolar Australia) berkorelasi dengan harga komoditas, memberikan potensi capital gain tambahan dari pergerakan harga emas dan batu bara.
CNY/CNH (Yuan China) membuka peluang eksposur ke pertumbuhan ekonomi China yang masih solid di tengah ketidakpastian global.
Cara Pembukaan Deposito Valas Multi Currency
Persiapkan dokumen KTP asli dan NPWP untuk deposito di atas nilai tertentu guna keperluan pelaporan pajak.
Buka rekening tabungan valas terlebih dahulu karena mayoritas bank mensyaratkan Deponesia memiliki rekening sebagai sumber dana.
Pembukaan kini bisa dilakukan online melalui aplikasi mobile banking seperti Livin’ by Mandiri, myBCA, atau wondr by BNI.
Login ke aplikasi, pilih menu “Deposito Valas”, kemudian pilih mata uang yang diinginkan dari 7 pilihan yang tersedia.
Masukkan nominal penempatan sesuai minimal deposit: USD mulai US$500-1.000, SGD mulai SGD 1.000, EUR mulai EUR 2.500.
Pilih tenor yang diinginkan mulai 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, hingga 12 bulan sesuai kebutuhan likuiditas.
Tentukan instruksi jatuh tempo dengan memilih ARO (perpanjangan otomatis) atau Non-ARO untuk pencairan dana.
Konfirmasi transaksi dengan PIN atau biometrik, dana akan langsung terdebet dari rekening sumber.
Keuntungan dan Risiko Deposito Valas
Nilai simpanan tidak tergerus ketika rupiah melemah terhadap dolar AS atau mata uang asing lainnya.
Di tahun 2025, rupiah melemah 3,2% terhadap USD, namun pemegang deposito USD justru untung dari selisih kurs yang menguntungkan.
Dengan 7 mata uang, Deponesia bisa spread risk ke berbagai ekonomi global untuk portofolio yang lebih sehat.
Tidak perlu konversi kurs jika Deponesia sering bertransaksi dalam mata uang asing, cocok untuk eksportir atau frequent traveler.
Deposito valas dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga maksimal Rp2 miliar per nasabah per bank dengan Tingkat Bunga Penjaminan 2% per tahun.
Namun Deponesia perlu pahami risikonya: ketika rupiah menguat terhadap mata uang asing pilihan, nilai simpanan bisa turun jika dikonversi ke rupiah.
Deposito USD 4% masih di bawah deposito rupiah yang bisa mencapai 4,5%-6% di beberapa bank digital.
Bunga deposito valas dikenakan pajak penghasilan final 20% sama seperti deposito rupiah tanpa keringanan khusus.
Strategi Maksimalkan Keuntungan Deposito Valas
Terapkan teknik currency laddering dengan buka deposito di 3-4 mata uang berbeda dengan tenor berjenjang.
Contoh alokasi: USD tenor 3 bulan, SGD tenor 6 bulan, EUR tenor 12 bulan untuk likuiditas bertahap.
Manfaatkan momentum rupiah lemah untuk lock-in kurs yang menguntungkan saat pembukaan deposito valas.
Kombinasikan dengan deposito rupiah: alokasi 60-70% di deposito rupiah untuk stabilitas, 30-40% di deposito valas untuk growth dan proteksi.
Manfaatkan fitur Automatic Roll Over (ARO) yang memastikan dana terus produktif tanpa perlu re-open manual saat jatuh tempo.
Kesimpulan
Pembukaan deposito dapat berupa valas multi currency dengan 7 pilihan mata uang memberikan fleksibilitas diversifikasi optimal di tengah volatilitas rupiah.
Bank Jatim, OCBC, dan Mandiri menjadi pilihan terbaik dengan coverage mata uang terlengkap dan suku bunga kompetitif 4% untuk USD.
Strategi currency laddering dan timing yang tepat bisa maksimalkan keuntungan sambil menjaga likuiditas portofolio investasi Deponesia.
Deposito valas cocok untuk Deponesia yang ingin proteksi aset dari devaluasi rupiah sambil tetap mendapat passive income dari bunga yang stabil.
Mulai pembukaan deposito valas sekarang untuk lindungi nilai aset di tengah ketidakpastian ekonomi global yang masih tinggi.
Sumber:
https://www.bankjatim.co.id/id/simpanan/deposito
https://www.bankmandiri.co.id/en/deposito-valas1
https://www.ocbc.id/individu/simpanan/deposito/deposito-valas
https://www.cnbcindonesia.com/research/20250123091312-128-605353/daftar-bunga-deposito-valas-bca-bri–mandiri-bisa-jadi-pilihan-dhe
https://finansial.bisnis.com/read/20250929/90/1915462/kemelut-bunga-deposito-valas-4-himbara-kala-rupiah-tertekan-batal-diterapkan
https://keuangan.kontan.co.id/news/tabungan-valas-bni-terutama-mata-uang-yen-naik-15-hingga-maret-2025
https://perbanas.org/publikasi/artikel-perbanas/laporan-khusus-suku-bunga-valas-himbara-ditingkatkan-menjadi-4
https://www.dbs.id/digibank/id/id/articles/deposito-valas-kenali-pengertian-manfaat-suku-bunganya

Seorang SEO Specialist yang fokus pada technical SEO dan Content Writing. Menyukai hal baru dalam dunia digital marketing dan selalu berusaha berkembang serta belajar setiap harinya.