Deposito.co.id
  • Keuangan
  • Investasi
  • Deposito
  • Layanan
  • Perbankan
  • Kalkulator Deposito
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak
Deposito.co.id
  • Keuangan
  • Investasi
  • Deposito
  • Layanan
  • Perbankan
  • Kalkulator Deposito
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak
Deposito.co.id
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak

Beranda » Tips » Tips Menghemat Uang Saku untuk Hidup Hemat Ala Gen Z

Tips Menghemat Uang Saku untuk Hidup Hemat Ala Gen Z

Iqbal Fajri by Iqbal Fajri
15/07/2025
in Tips
Reading Time: 4 mins read
A A
Seorang anak kecil sedang menyisihkan uangnya untuk di tabung

Sumber Freepik

Share on FacebookShare on Twitter

Gen Z katanya generasi boros? Siapa bilang! Dalam artikel CNBC Indonesia, disebutkan bahwa Gen Z dengan penghasilan UMP Jakarta mampu menabung sekitar Rp3 juta per bulan (sekitar 55% dari gaji) dan menginvestasikannya untuk mencapai tabungan Rp100 juta dalam 8 tahun. 

Faktanya, Gen Z lebih peduli perencanaan keuangan dibanding generasi sebelumnya.

Bedanya, mereka menggunakan pendekatan yang cerdas dan memanfaatkan teknologi dengan optimal.

Mau tahu tips menghemat uang saku khas Gen Z yang unik tapi terbukti ampuh? Yuk, simak pembahasan lengkapnya!

Daftar Isi

Toggle
  • Mengapa Gen Z Butuh Strategi Hemat yang Berbeda?
  • 8 Tips Menghemat Uang Saku Khas Gen Z
    • 1. Pelacakan Anggaran Digital yang Praktis
    • 2. Berbelanja Cerdas dengan Teknologi
    • 3. Mindset Content Creator untuk Berhemat
    • 4. Hidup Berkelanjutan = Hidup Hemat
    • 5. Strategi Melek Teknologi di Era Digital
    • 6. Strategi Media Sosial untuk Mendukung Penghematan
    • 7. Mindset Gen Z: Dari Konsumen ke Investor
    • 8. Challenge 30 Hari: Implementasi Tips Hemat
  • Kesimpulan

Mengapa Gen Z Butuh Strategi Hemat yang Berbeda?

Gaya hidup digital membuat pola pengeluaran Gen Z berbeda total dengan generasi sebelumnya.

Mereka lebih banyak berbelanja online, menggunakan layanan berlangganan, dan bertransaksi tanpa uang tunai.

Budaya takut ketinggalan dari tekanan media sosial juga menciptakan tantangan unik: dorongan untuk mengikuti gaya hidup influencer yang seringkali tidak realistis.

Di sisi lain, mentalitas kerja sampingan sudah menjadi DNA Gen Z. Mereka lebih kreatif mencari penghasilan tambahan melalui platform digital freelance.

Plus, kesadaran akan keberlanjutan membuat mereka lebih bijak dalam memilih pengeluaran yang berdampak pada lingkungan dan dompet.

8 Tips Menghemat Uang Saku Khas Gen Z

1. Pelacakan Anggaran Digital yang Praktis

Gunakan aplikasi pengelola keuangan yang ramah Gen Z seperti YNAB, PocketGuard, atau aplikasi lokal seperti Finansialku dengan UI yang menarik dan mudah digunakan.

Baca Juga:  Kebutuhan Sekunder: Pengertian, Contoh, dan Tips Memenuhi

Terapkan metode amplop digital melalui e-wallet seperti GoPay, OVO, atau DANA dengan menetapkan batas untuk setiap kategori pengeluaran.

Ciptakan akuntabilitas sosial dengan membuat tantangan anggaran bersama teman di media sosial.

Bagikan progress di Instagram story atau buat grup WhatsApp khusus untuk berbagi keberhasilan dan kegagalan dalam mengatur keuangan.

Tekanan positif dari sesama dapat membantu konsistensi!

2. Berbelanja Cerdas dengan Teknologi

Berburu cashback menjadi strategi tersendiri untuk Gen Z – maksimalkan reward dari e-wallet, kartu kredit, dan aplikasi belanja.

Kombinasi cashback dari berbagai platform bisa memberikan return 10-15%! Gunakan sistem patungan dengan circle untuk membeli barang bersama supaya hemat ongkir dan mendapat diskon grosiran.

Strategi thrift flipping: beli barang thrift berkualitas, gunakan sebentar, lalu jual kembali di platform online. Berkelanjutan, fashionable, dan menguntungkan – sesuai dengan nilai-nilai Gen Z!

3. Mindset Content Creator untuk Berhemat

Dokumentasikanlah semua aktivitas hemat untuk dijadikan konten yang bisa dimonetisasi di TikTok, Instagram, atau YouTube.

“Day in my life dengan budget 50 ribu” bisa menjadi konten viral yang menghasilkan!

Manfaatkan kolaborasi brand dengan memanfaatkan jumlah follower untuk mendapat freebie, diskon, atau partnership berbayar.

Monetisasi skill digital seperti editing video, desain grafis, atau manajemen media sosial.

Gen Z sudah terbiasa dengan dunia digital, jadi manfaatkan keunggulan ini sebagai sumber penghasilan tambahan yang dapat diandalkan.

4. Hidup Berkelanjutan = Hidup Hemat

Pendekatan zero waste dengan mengurangi konsumsi otomatis sama dengan mengurangi pengeluaran.

Budaya DIY untuk membuat sendiri minuman berkualitas cafe, skincare alami, atau camilan sehat daripada membeli jadi.

Mindset sharing economy – sewa atau pinjam barang yang jarang digunakan daripada membeli, terutama untuk gadget atau peralatan yang mahal.

Baca Juga:  Tips Menghemat Uang Jajan: Hemat Ratusan Ribu Setiap Bulan

5. Strategi Melek Teknologi di Era Digital

Otomatisasi tabungan dengan setup auto-debet setiap kali menerima uang saku – tidak terlihat, tidak tergoda! Gunakan tools perbandingan harga seperti browser extension Honey, InvisibleHand, atau aplikasi lokal seperti iPrice untuk membandingkan harga otomatis sebelum checkout.

Audit langganan setiap bulan untuk membatalkan subscription yang tidak terpakai – Netflix sharing, Spotify Premium Student, atau aplikasi premium yang sudah terlupa.

Strategi cashless untuk pelacakan pengeluaran yang lebih baik dan memaksimalkan peluang cashback.

Mulai investasi mikro dari 10 ribu melalui aplikasi robo-advisor seperti Bibit atau Bareksa.

Jadwalkan hari digital detox untuk menghindari belanja impulsif saat bosan scrolling media sosial.

6. Strategi Media Sosial untuk Mendukung Penghematan

Unfollow akun yang memicu pengeluaran boros – kurasi feed Deponesia supaya tidak terus-menerus tergoda dengan gaya hidup yang tidak realistis atau mahal.

Follow influencer keuangan yang ramah Gen Z untuk motivasi harian dan tips praktis.

Buat konten akuntabilitas dengan posting progress hemat di Instagram story atau TikTok untuk tekanan positif dari sesama.

Kamu bisa bergabung dengan komunitas online seperti grup Telegram, server Discord, atau grup Facebook yang khusus berbagi tips hemat untuk Gen Z.

Praktikkan scrolling yang bijak dengan menetapkan batas waktu untuk konsumsi media sosial – prioritaskan konten yang mengedukasi daripada yang memicu pembelian impulsif.

7. Mindset Gen Z: Dari Konsumen ke Investor

Obsesi healthy terhadap passive income – terus mencari cara agar uang bekerja daripada bekerja untuk uang.

Mulai edukasi investasi dari sekarang dengan belajar saham, deposito, reksadana melalui platform yang user-friendly.

Kembangkan budaya kerja sampingan dengan mentalitas multiple income stream – jangan bergantung hanya dari satu sumber uang.

Baca Juga:  5 Contoh Piala HUT RI ke-80 untuk Anak Sekolah

8. Challenge 30 Hari: Implementasi Tips Hemat

Week 1: Setup tools digital untuk budgeting dan audit kebiasaan pengeluaran saat ini. Track semua pengeluaran tanpa judgment dulu.

Week 2: Implementasikan strategi cashback, eksperimen group buying, dan optimalisasi pengeluaran subscription.

Week 3: Mulai journey content creation dan eksplorasi peluang monetisasi skill yang realistis.

Week 4: Review progress, optimalisasi strategi yang berhasil, dan tetapkan tujuan keuangan jangka panjang yang achievable.

Kesimpulan

Tips menghemat uang saku ala Gen Z bukan hanya tentang memotong pengeluaran, tapi tentang hidup cerdas dengan memanfaatkan teknologi dan mindset yang tepat.

Gen Z memiliki keunggulan unik: digital native, kreatif, dan sadar keberlanjutan.

Manfaatkan kekuatan ini untuk mencapai kebebasan finansial yang sesuai dengan nilai-nilai Deponesia!

Siap membuktikan bahwa Gen Z bukan generasi boros tapi generasi yang cerdas finansial?

Mulai perjalanan hemat hari ini dan jadilah inspirasi untuk Gen Z lainnya!

Iqbal Fajri

Seorang SEO Specialist yang fokus pada technical SEO dan Content Writing. Menyukai hal baru dalam dunia digital marketing dan selalu berusaha berkembang serta belajar setiap harinya.

Tags: Financial Planninggaya hidup hemathemat ala gen ZTips Menghemat Uang SakuUang Saku Mahasiswa
Previous Post

Baru Mulai Bisnis? Ini 5 Strategi Keuangan yang Wajib Diketahui

Next Post

Apa Itu Bisnis Franchise? Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya

Artikel Terkait

7 Contoh Template CV Anti Reject ATS
Tips

7 Contoh Template CV Anti Reject ATS

28/08/2025
Lomba makanan 17 Agustusan
Tips

Ide Lomba Makanan 17 Agustusan Tema Merah Putih

27/08/2025
Download Template CV Profesional Gratis Format Word
Tips

Download Template CV Profesional Gratis Format Word

26/08/2025
15 Template Ucapan 17 Agustusan di Story WA
Tips

15 Template Ucapan 17 Agustusan di Story WA

25/08/2025
Next Post
Pengertian bisnis Franchise.

Apa Itu Bisnis Franchise? Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya

Seorang anak sedang di ajarkan menabung oleh orang tuanya

Tips Menghemat Uang Jajan: Hemat Ratusan Ribu Setiap Bulan

Trending🔥

  • Seseorang sedang bekerja dengan Template Keuangan Excel di layar komputer sambil menikmati secangkir kopi di meja kantor.

    Template Keuangan Excel Pribadi Gratis Download Gratis

    772 shares
    Share 309 Tweet 193
  • Template Surat Resign Kerja yang Benar Free Download Word

    579 shares
    Share 232 Tweet 145
  • Koleksi Gambar HUT RI ke-80 HD – Download Gratis Tanpa Watermark

    573 shares
    Share 229 Tweet 143
  • Ide Lomba Foto Tema Kemerdekaan pada 17 Agustus 2025

    553 shares
    Share 221 Tweet 138
  • Download Template Topi HUT RI ke-80

    549 shares
    Share 220 Tweet 137
Loading...
CurrencyRate.Today
Check: 04 Sep 2025 10:05 UTC
Latest change: 04 Sep 2025 10:00 UTC
API: CurrencyRate
Disclaimers. This plugin or website cannot guarantee the accuracy of the exchange rates displayed. You should confirm current rates before making any transactions that could be affected by changes in the exchange rates.
⚡You can install this WP plugin on your website from the WordPress official website: Exchange Rates🚀
CurrencyPriceChanges
CNY 
CNY
Rp2.306up+0,01%
EUR 
EUR
Rp19.148down-0,3%
SGD 
SGD
Rp12.755down-0,24%
USD 
USD
Rp16.446down-0,15%
CurrencyRate.Today
Check: 04 Sep 2025 10:05 UTC
Latest change: 04 Sep 2025 10:00 UTC
API: CurrencyRate
Disclaimers. This plugin or website cannot guarantee the accuracy of the exchange rates displayed. You should confirm current rates before making any transactions that could be affected by changes in the exchange rates.
⚡You can install this WP plugin on your website from the WordPress official website: Exchange Rates🚀
  • Careers
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Copyright Deposito.co.id © 2025. AWBS Network.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat lebih banyak
  • Keuangan
  • Investasi
  • Deposito
  • Layanan
  • Perbankan
  • Kalkulator Deposito

© 2025 Deposito.co.id. AWBS Network