Nomor rekening giro BCA memiliki format 10 digit yang terdiri dari 3 digit kode cabang dan 7 digit nomor unik nasabah. Memahami struktur ini membantu Deponesia menghindari kesalahan transfer dan memperlancar transaksi bisnis sehari-hari.
Banyak pelaku usaha masih keliru membedakan format rekening giro dengan tabungan biasa. Padahal keduanya menggunakan struktur angka yang identik meski fungsinya berbeda.
Pengertian Nomor Rekening Giro BCA
Nomor rekening giro merupakan identitas unik yang bank berikan kepada setiap nasabah pembuka rekening giro. Deretan angka ini berfungsi sebagai kode identifikasi untuk berbagai transaksi pemindahbukuan dana.
Pelaku bisnis menggunakan nomor ini sebagai alat pemindahbukuan melalui bilyet giro dalam aktivitas usaha. Selain itu, nomor rekening giro menjadi syarat wajib untuk mengakses layanan perbankan digital BCA.
Perbedaan mendasar antara nomor rekening giro dengan tabungan terletak pada fungsi dan target penggunanya. Meski demikian, keduanya sama-sama menerapkan format 10 digit sesuai standar perbankan Indonesia.
Baca Juga: Bilyet Giro BCA: Cara Mengisi, Mencairkan & Syarat Lengkap 2025
Struktur dan Format Nomor Rekening Giro BC
Jumlah Digit Nomor Rekening Giro BCA
BCA menetapkan format 10 digit angka untuk seluruh nomor rekening giro nasabahnya. Format ini lebih ringkas dibandingkan beberapa bank lain yang menerapkan 13 hingga 16 digit.
Jumlah digit yang lebih sedikit membuat nasabah lebih mudah mengingat nomor rekeningnya. Keunggulan ini meminimalkan risiko kesalahan input saat melakukan transaksi transfer.
Komponen Nomor Rekening Giro BCA
Tiga digit pertama mewakili kode kantor cabang BCA tempat nasabah membuka rekening. Sistem perbankan menghasilkan tujuh digit berikutnya secara otomatis sebagai nomor unik nasabah.
Setiap kombinasi nomor bersifat eksklusif dan tidak pernah berulang dalam database perbankan. Mekanisme sequential numbering menjamin tidak ada duplikasi antar rekening nasabah berbeda.
Pola Penomoran Berdasarkan Cabang
Digit pertama dari kode cabang mengindikasikan wilayah geografis pembukaan rekening. BCA mengalokasikan kode 0xx untuk Jakarta dan sekitarnya sebagai pusat operasional utama.
Cabang di Jawa Barat seperti Bandung dan Bogor menggunakan kode 1xx dalam sistem penomoran. Sementara itu, kode 2xx berlaku untuk Jawa Tengah dan 3xx untuk wilayah Jawa Timur.
Pola regional ini memudahkan identifikasi asal cabang hanya dengan membaca tiga digit awal. Sistem penomoran geografis ini berlaku konsisten di seluruh jaringan BCA Indonesia.
Contoh Nomor Rekening Giro BCA
Contoh Nomor Rekening Giro BCA Rupiah Individual
Berikut lima contoh format nomor rekening giro BCA untuk nasabah individual:
| No | Contoh Nomor | Kode Cabang | Keterangan Wilayah |
|---|---|---|---|
| 1 | 0123456789 | 012 | Jakarta (KCU Sudirman) |
| 2 | 1234567890 | 123 | Bandung, Jawa Barat |
| 3 | 2345678901 | 234 | Semarang, Jawa Tengah |
| 4 | 3456789012 | 345 | Surabaya, Jawa Timur |
| 5 | 0987654321 | 098 | Jakarta (Cabang lain) |
Setiap contoh menunjukkan konsistensi format 10 digit untuk semua nasabah individual. Perbedaan terletak pada kode cabang yang mencerminkan lokasi pembukaan rekening.
Contoh Nomor Rekening Giro BCA Perusahaan
Rekening giro perusahaan menerapkan format identik dengan rekening individual. Contohnya, PT ABC dengan nomor 0456789123 membuka rekening di cabang Jakarta Pusat.
CV XYZ yang berdomisili di Bandung memiliki nomor rekening 1567890234 sesuai kode wilayahnya. Demikian pula PT DEF di Surabaya dengan nomor 3678901345 mengikuti pola regional Jawa Timur.
Secara visual, tidak ada pembeda antara rekening perusahaan dan individual dari deretan angkanya. Informasi jenis nasabah hanya terlihat melalui rekening koran atau sistem internal perbankan.
Contoh Nomor Rekening Giro BCA Valuta Asing
Rekening giro valuta asing tetap menggunakan format 10 digit standar BCA. Contoh rekening USD: 0789012345 untuk giro dollar yang dibuka di cabang Jakarta.
Rekening Singapore Dollar menggunakan format serupa seperti 1890123456 untuk pembukaan di Jawa Barat. Begitu pula rekening Euro dengan contoh 0901234567 yang dibuka di cabang Jakarta lainnya.
Bank menentukan mata uang saat proses pembukaan dan mencatatnya di sistem perbankan. Tidak ada penanda khusus pada nomor rekening yang membedakan valuta asing dari rupiah.
Baca Juga: Perbedaan Deposito dan Giro: Bunga, Fungsi & Cara Kerja
Contoh Nomor Rekening Giro BCA Syariah
Rekening giro syariah menerapkan prinsip Islam dalam pengelolaan dananya. Contoh pertama: 0234567891 untuk nasabah syariah di wilayah Jakarta.
Contoh kedua: 0345678912 menunjukkan rekening giro syariah di cabang yang sama. Format angka identik dengan BCA konvensional tanpa pembeda visual apapun.
Perbedaan hanya terletak pada sistem operasional dan prinsip pengelolaan sesuai syariah. Nasabah memilih produk ini saat proses pembukaan rekening di cabang BCA Syariah.
Cara Membaca Nomor Rekening Giro BCA
Membaca 3 Digit Pertama (Kode Cabang)
Tiga digit pertama mengidentifikasi lokasi cabang tempat nasabah pertama kali membuka rekening. Informasi ini berguna untuk keperluan administrasi dan pelacakan transaksi.
Contoh praktis: kode 012 menunjukkan KCU Sudirman Jakarta sebagai cabang pembuka. Kode 045 mengindikasikan Cabang Thamrin Jakarta dengan area layanan berbeda.
Membaca 7 Digit Berikutnya (Nomor Unik)
Tujuh digit berikutnya merupakan nomor urut registrasi nasabah di cabang tersebut. Sistem perbankan menghasilkan kombinasi unik ini secara otomatis tanpa pengulangan.
Mekanisme sequential numbering per cabang memastikan setiap nasabah memiliki identitas berbeda. Sistem ini telah teruji menampung jutaan nasabah tanpa duplikasi nomor rekening.
Validasi Nomor Rekening Giro
Nomor rekening giro BCA harus tepat 10 digit tanpa kurang maupun lebih. Penulisan tidak boleh mengandung spasi, tanda strip, atau karakter khusus apapun.
Format standar berupa 10 angka berurutan tanpa pemisah, contoh: 0123456789. Nomor dengan 9 digit seperti 012345678 dinyatakan tidak valid dan sistem akan menolaknya.
Perbedaan Nomor Rekening Giro dengan Tabungan BCA
Kesamaan Format Nomor Rekening
Kedua jenis rekening sama-sama menggunakan format 10 digit angka sesuai standar BCA. Struktur penomoran identik dengan komposisi 3 digit cabang dan 7 digit nomor unik.
Cara membaca nomor rekening giro dan tabungan juga tidak berbeda secara teknis. Deponesia tidak mungkin membedakan keduanya hanya dengan melihat deretan angka.
Perbedaan Utama Giro dan Tabungan
Perbedaan terletak pada fasilitas layanan yang menyertai masing-masing produk. Rekening giro dilengkapi cek dan bilyet giro untuk mendukung transaksi bisnis berskala besar.
Tabungan hanya menyediakan kartu ATM atau debit untuk akses dana personal. Biaya administrasi giro berkisar Rp30.000 hingga Rp100.000 per bulan, jauh lebih tinggi dari tabungan.
Target pengguna giro adalah pelaku bisnis, perusahaan, atau profesional dengan transaksi rutin besar. Sementara tabungan ditujukan untuk kebutuhan simpanan dan transaksi personal sehari-hari.
Cara Mengetahui Nomor Rekening Giro BCA
Melalui Rekening Koran
Nomor rekening terletak di halaman pertama pojok kanan atas rekening koran bulanan. BCA mencantumkan 10 digit lengkap disertai nama pemilik rekening di bawahnya.
Bank mengirimkan rekening koran setiap bulan ke alamat korespondensi yang terdaftar. Dokumen ini menjadi bukti resmi kepemilikan rekening giro BCA untuk Deponesia.
Melalui Bilyet Giro
Nomor rekening tercetak di bagian atas bilyet giro sebelum kolom data penerima. Format pencantuman tertulis jelas: “Rekening No: 0123456789” dengan font mudah dibaca.
Bilyet giro yang Deponesia miliki bisa menjadi referensi cepat untuk mengecek nomor rekening. Pastikan menyimpan lembar bilyet dengan baik sebagai dokumentasi.
Melalui KlikBCA Individual
Login ke website klikbca.com menggunakan User ID dan PIN personal milik Deponesia. Pilih menu “Informasi Rekening” kemudian klik “Informasi Saldo” untuk melihat detail.
Nomor rekening giro akan tertera lengkap di halaman informasi saldo rekening. Cara ini paling praktis tanpa perlu datang ke cabang atau menunggu rekening koran.
Melalui Aplikasi myBCA
Buka aplikasi myBCA di smartphone lalu login menggunakan BCA ID dan password. Pilih rekening giro dari daftar rekening yang terdaftar di akun Deponesia.
Nomor rekening muncul langsung di halaman utama setelah memilih rekening giro. Informasi lengkap termasuk saldo dan mutasi transaksi bisa Deponesia akses real-time 24 jam.
Melalui Customer Service BCA
Datang langsung ke cabang BCA terdekat dengan membawa KTP asli untuk verifikasi identitas. Sampaikan keperluan untuk mengetahui nomor rekening giro kepada petugas yang bertugas.
Customer service dapat mencetak rekening koran atau memberikan informasi lengkap rekening. Cara ini paling akurat jika Deponesia lupa nomor rekening dan tidak bisa mengakses layanan digital.
Baca Juga: Cara Mencairkan Giro BCA di Teller, ATM & Mobile Banking Lengkap
Tips Menggunakan Nomor Rekening Giro BCA
Untuk Penerima Transfer atau Pembayaran
Berikan nomor rekening lengkap 10 digit kepada pihak yang akan mentransfer dana. Sertakan nama rekening yang benar sesuai identitas terdaftar di bank untuk memudahkan verifikasi.
Konfirmasi nama bank lengkap yaitu Bank Central Asia atau BCA untuk menghindari kesalahan routing. Pastikan rekening dalam status aktif dan tidak diblokir agar transaksi masuk berjalan lancar.
Untuk Pengirim Dana
Periksa ulang nomor rekening tujuan minimal dua kali sebelum mengonfirmasi transfer final. Verifikasi nama penerima yang muncul di sistem harus sesuai dengan informasi yang diberikan.
Simpan bukti transfer sebagai dokumentasi dan bahan rekonsiliasi keuangan bisnis. Hubungi penerima setelah transfer untuk memastikan dana sudah masuk dengan benar.
Keamanan Nomor Rekening
Jangan pernah membagikan PIN, password, atau OTP kepada siapapun termasuk yang mengaku petugas bank. Waspadai modus penipuan yang meminta transfer ke rekening mencurigakan dengan berbagai alasan.
Verifikasi identitas penerima melalui channel resmi sebelum transfer dalam jumlah besar. Gunakan hanya channel resmi BCA seperti ATM, mobile banking, atau internet banking untuk transaksi.
Kode Bank BCA untuk Transfer Antar Bank
Kode Bank BCA
Kode bank BCA adalah 014 yang Deponesia gunakan untuk transfer dari bank lain ke BCA. Format transfer antar bank: 014 diikuti 10 digit nomor rekening tujuan tanpa spasi.
Contoh lengkap: 0140123456789 dengan total 13 digit untuk transfer dari Mandiri, BRI, atau bank lain. Tanpa kode bank 014, transfer dari bank lain akan gagal atau sistem menolaknya.
Transfer Sesama BCA
Transfer sesama BCA cukup memasukkan 10 digit nomor rekening tanpa kode bank tambahan. Tidak perlu menambahkan kode 014 karena transfer internal dalam jaringan BCA sendiri.
Format simpel ini berlaku untuk transfer via ATM, internet banking, maupun mobile banking BCA. Proses transfer sesama BCA biasanya real-time tanpa jeda waktu kliring.
Transfer Melalui Virtual Account
Nomor virtual account bisa lebih dari 10 digit tergantung format perusahaan penerbit. Biasanya berupa kombinasi kode perusahaan ditambah nomor pelanggan atau ID unik pembayaran.
Virtual account berbeda dengan nomor rekening giro reguler dalam struktur dan fungsinya. Pastikan menginput nomor VA lengkap sesuai informasi tagihan untuk menghindari kesalahan pembayaran.
Kesalahan Umum Terkait Nomor Rekening Giro BCA
Kesalahan Input Nomor Rekening
Kurang atau lebih dari 10 digit membuat sistem perbankan otomatis menolak transaksi. Salah mengetik satu angka saja bisa membuat transfer masuk ke rekening orang lain.
Transfer gagal atau masuk rekening salah sulit direvisi dan membutuhkan proses panjang. Ketelitian input nomor rekening sangat krusial untuk menghindari kerugian finansial.
Tidak Memverifikasi Nama Penerima
Nama yang tidak cocok dengan nomor rekening menandakan ada kesalahan data transfer. Risiko transfer ke orang yang salah sangat tinggi jika tidak melakukan verifikasi nama.
Selalu periksa nama penerima yang muncul di layar sebelum mengonfirmasi transaksi final. Sistem perbankan modern menampilkan nama secara otomatis untuk validasi sebelum eksekusi transfer.
Lupa Kode Bank untuk Transfer Kliring
Transfer dari bank lain ke BCA harus menggunakan kode 014 di depan nomor rekening. Tanpa kode bank, sistem kliring nasional akan menolak transaksi tersebut.
Pastikan format benar yaitu 014 + 10 digit nomor rekening sebelum melakukan transfer antar bank. Kesalahan ini sering terjadi pada pengguna yang pertama kali transfer ke BCA.
Cara Memvalidasi Nomor Rekening Giro BCA Tujuan
Melalui ATM BCA
Pilih menu transfer di ATM BCA lalu input nomor rekening tujuan yang ingin dicek. Sistem secara otomatis menampilkan nama penerima setelah nomor rekening diinput dengan benar.
Periksa kecocokan nama dengan informasi yang diberikan sebelum melanjutkan transaksi. Batalkan proses jika nama tidak sesuai untuk menghindari transfer ke rekening salah.
Melalui Internet atau Mobile Banking
Masukkan nomor rekening di kolom tujuan transfer pada aplikasi atau website banking. Nama pemilik rekening akan muncul otomatis setelah sistem memvalidasi nomor.
Konfirmasi kebenaran data nama dan nomor sebelum menginput nominal transfer. Lanjutkan transaksi hanya jika semua informasi sudah sesuai dan terverifikasi benar.
Kesimpulan
Nomor rekening giro BCA terdiri dari 10 digit dengan struktur 3 digit kode cabang dan 7 digit nomor unik. Format ini identik dengan rekening tabungan BCA namun berbeda fungsi dan layanannya untuk keperluan bisnis.
Selalu verifikasi nomor dan nama penerima sebelum mengonfirmasi transfer untuk menghindari kesalahan fatal. Gunakan kode bank 014 saat transfer dari bank lain ke rekening giro BCA milik Deponesia.
Simpan nomor rekening giro dengan aman dan jangan pernah membagikan PIN atau password ke pihak manapun. Keamanan transaksi bisnis bergantung pada kehati-hatian Deponesia dalam mengelola informasi rekening.

Seorang Mahasiswa S2 Magister Manajemen dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Tertarik pada investasi seperti saham, deposito dan Instrumen lainnya.







